Selasa, 12 Mei 2009

Gadis cantik..Rani

ketika, aku melangkah menuju pelataran halaman bekas pabrik pengilingan padi yg pernah ada di kota itu. membuat langkahku semakin tak jelas kemana aku mencari alamat seorang gadis yang mengaku pernah melihat edi tansil bersembunyi...pelan tapi langkahku pasti..ku susuri seluruh gang dan jalan kecil perkampungan tersebut..tak seberapa jauh aku menemukan sosok gadis cantik berbandana merah jambu menghiasi rambut yg dibiarkan tergerai ditiup angin siang,...secepatnya aku memperkenalkan diri..hai aku ray..kamu pasti rani yaa...(dia terdiam, bingung) jangan bingung non rani..aku yg pernag telp dikau beberapa waktu lalu dan bertanya tentang lokasi bersembunyinya si edi tansil yg telah lama ini menghilang entah kemana pergix...ooh, jadi in ray yg waktu itu minta bantuan sayakan...eit bentul non..aku liat senyumx begitu polos penuh kecintaan dan kehangatan..segera dia mengantarkanku menuju suatu tempat yg sepertix tadi telah aku lewati..tapi aku diam aja, coba aku perhatikan pinggul rani yg bak gitar portugis itu, semakin aku memperhatikan selama itu juga aku rasakan darah memuncak menuju umbun - umbun...waaahhh alangkah..(berpikiran dan berkhayalan)..nah itu, aku menemukan dia disana dan setelah itu aku selamatkan "kata rani. sambil menunjukkan tempat yg bagus. mana sekarng edi tansil...'tanyaku padax...coba panggil aja...edi tansil....meow..meow muncullah edi tansil dari dlm rumah tersebut...teryata kucing ray yg minggat dari rumah telah ditemukan kembali,nerkat rani...dan setelah itu rani pergi sembunyi lagi.......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar